Minggu, 08 Juli 2012

Journey to The Central of Java


Horeeeeee .. !Akhirnya jalan2 setelah 6 bulan tidak melakukan travelling! Hidup tanpa travelling itu seperti masakan tanpa bumbu; rasanya hambar. Antara butuh dan tidak butuh, tapi banyak orang (termasuk saya) menjadikan travelling sebagai salah satu 'must to do' dalam hidup yang cuma 1 kali ini.


Tanggal 20-26 Mei saya berada di daerah Jawa tengah untuk berwisata. Dihitung-hitung, memang tak tanggung-tanggung waktunya karena seminggu penuh. Pasti banyak yang nanya, mang kerjaannya gimana? Itulah salah satu keuntungan pekerjaan yang tidak memakai kontrak. Saya tinggal mencari dokter jaga yang bisa menggantikan saya di klinik 24 jam, mengatur jadwal seminggu itu, dan minta ijin kepada dokter kepala di klinik kecantikan. Semuanya sejauh ini mengijinkan dan alhasil berangkatlah saya ke sana tanpa halangan. Mengenai teman-teman yang pergi dengan saya, cukup banyak kawanannya. Kami pergi berlima, dua co dan tiga ce.

1. Pedagang, so bisa bebas berangkat kapanpun karena usaha sendiri, 2. Dokter  dengan jam kerja yang fleksibel seperti saya, 3. Saya sendiri, 4. Akuntan yang  hampir gak bisa ikut karena kelihatannya tidak diijinkan sama atasan tapi akhirnya boleeh, 5. Pekerja kantoran yang memang  tidak pernah cuti selama masa kerja.

Kedatangan ke Jawa Tengah sebenarnya terbagi atas 2 bagian. Satu adalah di bagian Semarang, satu lagi d daerah Karimunjawa. Tujuan utama kami pergi adalah memang ke Karimunjawa; ibaratnya Karimunjawa adalah main course, sementara Semarang hanya menjadi appetizer dan dessertnya.

O y, apa itu Karimunjawa? Itu adalah kepulauan di tengah Laut Jawa. Salah satu spot diving seperti Wakatobi di Sulawesi  atau Raja Ampat di Papua. Memang tidak sespektakuler kedua tempat yang saya sebutkan di awal, tapi membaca cerita dari blog2 orang, Karimunjawa adalah salah satu tempat yang sangat indah. 

Tadinya saya berniat ke Phuket, tapi karena banyak blog yang bilang bahwa Karimunjawa jauh lebih indah daripada Phuket dengan Phi2 Islandnya, maka  saya berganti haluan. Dari Phuket menjadi Karimunjawa. Sesuai juga dengan keinginan saya untuk berkeliling Indonesia, yang saya tahu bahwa alamnya jauh lebih indah daripada luar negeri. N so pasti, costnya juga bisa diatur agar lebih murah (namanya juga negeri sendiri, bisa diakalin sana sini). So, tanpa berpanjang lebar, here the story begin!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

C'mon! I ' m waiting your response ... /(^o^)/ /(^o^)/ /(^o^)/