Selasa, 06 Mei 2014

Babak Kedelapan : Time to Museum but … Instead Go Shopping!



Hari ini rencana saya adalah membeli oleh-oleh lalu ke museum atau taman, sementara teman saya memilih belanja. Karena sudah 'muak' dengan mall yang menjual barang bermerk dengan harga gila-gilaan, kami pun berencana untuk pergi ke street market Hong Kong yang digembar-gemborkan oleh blog.



Kali ini teman saya yang menentukan hendak ke street market yang mana, karena dia lah yang ingin belanja besar-besaran. Saya hanya mengikuti saja.

Untuk ke Street Market kami naik MRT, menuju daerahnya saya lupa. Pokoknya hanya 2 MTR dari stasiun Tsim Sha Shui dan arahnya ke utara. Keluar dari exit E, dan langsung sudah terpajang toko di sepanjang jalan, baik yang bermerk ataupun indie.

Kami sampai di sana jam 9 pagi, dan street marketnya tidak ada. Tapi ada toko-toko yang sudah buka, dan mulailah kami masuk toko sana sini. Ada satu toko penjual parfum, dan murah banget parfumnya. Parfum mini dengan harga 3 box (15 parfum mini) hanya 100 HKD. Buatan Eropa biarpun tidak terkenal. Cuma asli atau palsu saya tidak tahu d .. Langsung deh saya borong untuk oleh-oleh. Dan gak nyesel beli parfum ngeborong. Pas cek harga untuk gantungan kunci dan magnet kulkas, 6 buah dihargai 40 HKD. Jelas mending beli parfum dong? Lebih kelihatan mewah.

Sasa. Ini salah satu toko yang menjual produk kecantikan Hong Kong yang laris manis. Counternya ada di mana-mana. Di Sasa, yang paling menarik adalah parfum mini yang dibungkus satu-satu dengan sangat manis dan dijual dengan harga 15-40 HKD. Ada juga sale dari kutek dll. Lumayan untuk iseng-iseng coba parfum bermerk dengan harga minimal dan bisa gonta-ganti.

Jam 10, street market sudah mulai buka. Saya kagum sekali, dalam setengah jam, dari jalanan yang kosong tau-tau sudah penuh dengan barang di kanan kiri jalan. Toko-tokonya jadi agak tertutup kalau dilihat dari tengah. Barang yang dijual pun beraneka ragam. Parfum, kaos oleh-oleh, pernak-pernik, gantungan kunci, baju.

Bagi penggemar Hello Kitty, di sana surganya. Banyak sekali pernak-pernik Hello Kitty. Sayangnya, pernak-pernik favorit saya, Pucca ... sedikit sekali. Seharian ngubek di sana, cuma ketemu dua pernik Pucca yang langsung saya beli dengan tawar-menawar yang minimal. Saking ngebet pengen punya ...
Dompet koin Pucca dan boneka Pucca.

Selain Pucca, saya tertarik dengan syal, coat, dan cape musim dingin yang terpampang di sana sini. Karena transisi musim dingin ke musim semi, pakaian musim dingin dijual sale.


Ini hasil hunting saya di sana.

Boneka Pucca yang akhirnya bisa ditemukan setelah ubek-ubek di Hong Kong

Cape bulu yang sudah saya cari-cari dari 4 tahun lalu .. di Indo saya tidak ketemu dimana yang jual kek ginian

Museum dan taman? Terlupakan saking asiknya menyusuri street market. Seharian rasanya tidak cukup saking banyaknya emperan dan toko di sana sini. Malah saya yang ngeborong di sana, karena banyak barang di sana yang tidak ada di Indo. Kalaupun ada di Indo, harganya muahaal ... Coat di Indo yang bisa mencapai harga jutaan, di sini cuma ratusan ribu. 

Ok, petualangan kali ini ditutup dengan street market shopping. Berakhir sudah travelling Hong Kong-Shenzhen-Macau saya.

Kesan : biarpun diawali dengan mendumel karena tidak mau pergi, tapi akhirnya puas kok bisa menjelajahi tiga daerah. Mendapat banyak pengalaman tak terlupakan, belajar untuk survive di negeri orang, dan sekali lagi ... melihat bahwa dunia ini sangat luas dan menakjubkan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

C'mon! I ' m waiting your response ... /(^o^)/ /(^o^)/ /(^o^)/